Dari Mereka, Untuk Kartini (bagian 2)
Siswi bidang keahlian Teknik Mesin Nur Ashri Jamilah Isnaeni berpose diantara mesin bubut, di @smkn1sumedang, Jalan Mayor Abdurahman, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Selasa (17/8/2018). Siswi tersebut merukana satu-satunya wanita bidang keahlian Teknik Mesin. Ia berharap seusai lulus dapat bekerja menjadi operator lapangan di Perusahaan Astra, dan membuktikan bahwa wanita juga bisa melakukan pekerjaan pria. .
“Saya ingin berbeda dari wanita lain, maka dari itu saya masuk teknik mesin” Ujar Nur saat diwawancarai oleh tim kami di sekolahnya. Ia sudah mengetahui bagaiman proses belajar di teknik Mesin tersebut, mengangkat beban yang cukup berat, mengebor plat baja, hingga membubut besi pun ia pernah lakoni dengan tanpa masalah.
“Saya ingin membuktikan kepada masyarakat, bahwa wanita juga bisa mengerjakan apa ynag dikerjakan oleh lelaki, saya terinsipirasi dari R.A. Kartini.” Ujar Inka sambal tertawa.
Awalnya tertarik di jurusan teknik Mesin dari Internet dan alumni kakanya. Ternyata dukungan dari teman hingga orang tua juga menjadi pemicu Nur untuk terus belajar. Ia sudah siap kotor-kotoran terkena oli, ataupun kena panas di lapangan.
Berharap saat lulus nanti, bisa mewujudkan cita-citanya menjadi Teknisi Operarot Lapangan, di perusahaan Astra. “ Ibu Kartini itu orang hebat, saya suka membaca-baca biografi beliau di Internet, itulah penyemangat pahlawan saya, hingga saat ini.
Share
0 Thoughts on Nur